Polisi Hadir! Cegah Macet Pagi di Pertigaan Pasar PAL dan RTM depok
Perkecil Text
Perbesar Text
Jakarta – Sejumlah 15 personel kepolisian diterjunkan ke empat titik rawan kepadatan lalu lintas pada Jumat, 3 Oktober 2025, dalam rangka kegiatan rutin Penjagaan dan Pengaturan Lalu Lintas Pagi Hari (Gatur Lalin Pagi).
Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 06.00 hingga 07.30 WIB untuk memastikan kelancaran dan keamanan mobilitas masyarakat di jam sibuk.
Penempatan personel di titik-titik strategis merupakan bentuk pelayanan prima Polri kepada masyarakat yang mempunyai fokus utama adalah mengurai kepadatan, terutama di persimpangan besar dan area publik seperti pasar, serta memberikan rasa aman kepada para pengguna jalan, khususnya pelajar yang berangkat sekolah.
Kegiatan Pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas ini, langsung di kendalikan oleh Kombes Pol Edy Sumardi Priadinata S.I.K selaku Perwira Pengawas Korsabhara Baharkam Polri.
Kombes Pol Edy Sumardi menyampaikan bahwa kegiatan penjagaan dan Pengaturan arus lalu lintas ini dilaksanakan setiap pagi dan siang hari, Polisi hadir di setiap Aktivitas Masyarakat, khusus nya pagi hari saat Masyarakat mengawali kegiatannya ke kantor, sekolah, pasar dan sebagainya. Kegiatan ini merupakan wujud sebagai polisi Penolong dan Pelayan masyarakat.
Selanjutnya Edy menyampaikan, Bahwa kehadiran polisi untuk mewujudkan rasa nyaman, aman dan tertib di jalan Raya, saya berharap kehadiran polisi ditengah tengah masyarakat, dapat di rasakan dan dapat bermanfaat.
Penempatan personel difokuskan pada area yang memiliki potensi penumpukan kendaraan tinggi di pagi hari ini, dibeberapa titik. Pertigaan Pasar PAL (4 Personel) terdiri dari Aiptu Prabowo Widyantoro, Briptu Nanang Nizami, Briptu Tesar, dan Briptu M. Rizal. Di lokasi ini, personel bertugas mengatur arus lalu lintas yang bercampur dengan aktivitas pasar dan menyeberangkan warga.
Depan Mako Korsbhara (2 Personel) terdiri dari Aipda Eka Setya W dan Briptu Yogi Saputra. Kehadiran personel di depan markas bertujuan untuk menjaga kelancaran di sekitar area perkantoran.
Perempatan RTM (4 Personel) terdiri dari Aipda Firmansyah, Briptu Bagas Alif, Briptu Sebelah Aji, dan Briptu Rahmat Mulae. Lokasi ini menjadi simpul penting dengan volume kendaraan yang tinggi dari berbagai arah.
Jembatan Ciliwung (3 Personel) terdiri dari Aipda Samuri, Briptu Savrullah, dan Bripda Riki Hadi. Petugas berfokus pada pencegahan penumpukan kendaraan di area jembatan yang kerap menjadi bottleneck (titik penyempitan).
Kegiatan Gatur Lalin Pagi ini diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan dan kemacetan, sehingga aktivitas pagi hari masyarakat dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. Ujar Edy Sumardi (**)